Aksi Demo Tolak Kenaikan PPN 12% di Jakarta Pusat
Massa aksi yang menentang kenaikan PPN 12 persen membubarkan diri dari sekitar Patung Kuda, Jakarta Pusat. Jalan Medan Merdeka Barat menuju Istana kembali dibuka setelah polisi memukul mundur demonstran dan menyemprotkan air menggunakan mobil water cannon.
Pengalihan Arah dan Pembubaran
- Kronologi: Pukul 19.32 WIB, massa aksi dari BEM SI dikawal ke arah Jalan Medan Merdeka Selatan, kemudian membubarkan diri menuju IRTI Monas.
Situasi Terkini
-
Kawasan Dibersihkan: Petugas kebersihan membersihkan sisa-sisa demonstrasi. Genangan air akibat penyemprotan terlihat di Jalan Medan Merdeka Barat.
-
Kebijakan Lalu Lintas: Arus lalu lintas kembali lancar setelah jalan dibuka. Kendaraan dari arah Jalan MH Thamrin dapat melintas normal.
-
Kerumunan Bubar: Penyebab pembubaran massa belum dijelaskan secara rinci oleh pihak berwenang.
Alasan Penolakan
-
Dampak Kenaikan Harga: Mahasiswa, seperti M Dibras dari UNJ, menyuarakan kekhawatiran akan dampak kenaikan PPN terutama pada harga bahan pokok dan makanan.
-
Perubahan Sistem Pembayaran: Raihan dari STIE Dewantara menyoroti potensi kenaikan harga produk akibat penerapan PPN 12 persen pada sistem pembayaran non-tunai QRIS.
Aksi demo ini menyoroti beragam kekhawatiran terkait dampak kebijakan kenaikan PPN di tengah kondisi ekonomi masyarakat. Sejumlah mahasiswa mengungkapkan ketidaksukaan dan kekhawatiran akan naiknya harga barang akibat kebijakan tersebut.